Thursday, May 9, 2013

    BABAT  ALAS.


saya jg pernah mementaskan pagelaran wayang kulit dng cerita ''BABAT ALAS' memang saya akui,saya sangat suka dng karakter wayang''BROTOSENO'' apalagi dlm cerita babat alas,tokohitu menjadi lakon/seri.
jk saya mementaskan lakon tersebut saya pd awal jejeran,adalah adegan nagari HASTINA yg tahtanya masih dipegang adipati DESTARASTRA. memanggil sang BROTOSENA,dlm pembicaraanya bratasena di beri seluas tanah perdikan yakni ALAS WANAMARTA,atas kehebdaksang adipati agar dibabati sang bratasena untuk mendirikan sebuah negara. atas kelicikan sang hariya suman/sangkuni,para korawa disuruh untuk membunuh sang bratasena di dlm membabati alas tersebut.
tp jg sebagiandalang ada yg  pada awalnya adegan kerajaan WIRATHA, sang PRABU BAGINDA MATSWAPATI memberikan hadiah kpd sang bratasena sebidang tanah wanamarta krn telah berhasil satru krajaan sang rajamala.
 
setelah sang bratasena tlah berhasil mendirikan negara AMARTA/INDRA PRASTA,lalu sang bratasena berkenan berguru kpd gurunya pandita DRUNA dari pertapaab sokalima,niat sang bratasena mau mengangsu ilmu ''SANGKAN PARANING DUMADI''.
sang guru memberikan beberapa syarat yg harus di cari oleh sang sena, diantaranya ''KAYU GUNG SUSUHING ANGIN,BANYU SUCI PAWITRA DI,walau sebanarnya sang sena ini tlah diloropkan sang guru,tapi krn kepercayaan sang sena,dan penuh tekad yg bulat,akhirnya sang sena dpt bertemu para dewa,bahkan raja dari rajanya dewa,yakni sang DEWA RUCI.akhirnya sang bratasenadi beri beberapa wejangan tentang kasampurnan hidup. bisa dikatakan sang sena berhasil mendapatkan anugrah dari yg kuasa,dngn bukti sang sena bergelung  tandanya sudah mungkur dan berganti nama ''WERKUDARA'' dari bahasa arab ''WALKODARO'' artinya orang yg percaya dng adanya ketetapan TUHAN yakni QODO dan QODAR.
  

Setelah sang werkudara diberi wejangan kpd DEWA RUCI yg merupakan jati dirinya,dy diangkat sbagai pandito yg berpertapaan di ARGA KAELASA bawah wilayah negara HASTINA.
dy memakai gelar begawan/resi peparab'' BEGAWAN BIMA SUCI''.
separoh prajurit dan kawula HASTINA menimba ilmu pd sang begawan,akhirnya PRABU DURYUDANA tahu akan keberadaanya menjadi marah dan murka menyiagakan para prajurit korawa yg dipimpin oleh raja ngawangga sang BASUKARNA menuju ke pertapaan BIMA SUCI. sang pandita mempunyai murit baru pandita dari kendalisada sang HANUMAN disuruh untuk mengundurkan para korawa.
terjadilah peperangan rame antara kaum korawa dan sang hanoman,para korawa semua mundur,karena kridha sang anoman. pada akhirnya para sodara2 werkudara seperti yudistira,arjuna,nakula,sadewa dan PRABU KRESNA datang ke pertapaan arga kaelasa dan di beri wejangan2 kpd sang BIMA SUCI.
  dari masa ke masa dan melewati beberapa lakon seperti pandawa dadu dan kresna duta,akhirnya sampai saatnya lah terjadi peperangan yg sengit antara kaum korawa dan para pandawa yg terkenal dng perang gede yg ke empat ''BARATAYUDA''.
diwaktu lakon KRESNA GUGAH,para korawa di beri pilihan khususnya PRABU DURYUDANA memilih PRABU KRESNA yg membantu atau di bantu raja 1000 negara,sudahmenjadi karakter sang raja hastina memilih yg dilihat dari hitunganya saja,diya memilih di bantu raja 1000 negara,pada akhirnya sang prabu kresna membantu pihak pandawa yg jumlahnya lima tokoh.
    pada puncak keklimakan sang prabu kresna ketika diya menjadi duta ke 3( pamungkas )ke hastina,ternyata raja hastina prabu DURYUDANA tetap mengukuhi negara HASTINA,dng dalil harus terjadi peperangan yg disebut ''BARATAYUDA''.
dngn bantuan sang ratu pangadilan sang PRABU KRESNA,akhirnya pandawa yg senopatinya hanyalah 2 orang,werkudara dan arjuna dapat mengalami kejayaan,walau putra2 pandawa banyaki yg tlah gugur di medan perang,seperti raja pringgandani putra dari sang sena prabu GATOTKACA,dan putra dari arjuna R.ANGKAWIJAYA/ABIMANYU.  dan akhirnya sang prabu YUDISTIRA/PUNTADEWA disyahkan serta dinobatkan menjadi raja HASTINA.bergelar PRABU DARMA KUSUMA.  

No comments:

Post a Comment